The National Science Foundation baru saja mengumumkan sebuah penemuan yang cukup mengejutkan. Para ilmuwan ini berhasil menyimpan sebuah data dalam nukleus sebuah atom. Penemuan ini dianggap sebuah terobosan baru dalam dunia quantum computing.
Dalam penelitian yang dilakukan bersama oleh para ilmuwan dari Princeton University, Oxford University dan Department of Energy ini menggunakan baik elektron maupun nukleus dari atom fosfor dalam sebuah kristal silikon. Partikel atom ini kemudian difungsikan sebagai magnet kuantum untuk menyimpan informasi kuantum.
Menurut para peneliti ini, mereka berhasil berhasil menyimpan informasi dalam sebuah nukleus dalam waktu seper sepuluh detik dan menyimpannya di sana selama hampir dua detik. Selama kurang dari dua detik tersebut, informasi ini masih bisa diambil lagi tanpa mengalami kerusakan.
Eksperimen yang mereka sebut 'miniaturisasi memori komputer besar-besaran' ini dianggap sebagai kunci pengembangan dari quantum computers. Menurut sebuah berita yang dilansir All Headline News hari Minggu (26/10/08) disebutkan bahwa menurut teori kuantum mekanik, atom dan objek lain memiliki 'banyak keberadaan' dan mampu berada di dua tempat dalam waktu yang sama. Dalam quantum computing, masing-masing informasi bisa memiliki lebih dari satu nilai secara bersamaan.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments
Post a Comment